WEB 2.0 dan WEB 3.0

Web 2.0
Pengertian dari WEB 2.0
WEB 2.0 adalah Sebuah revolusi bisinis didalam industry computer yang terjadi akibat pergerakkan keinternet sebagai platform, dan suatu usaha untuk mengerti aturan-aturan agar sukses di platform tersebut.
Sedangkan pengertian WEB 2.0 yang dicetuskan oleh O'reilly Media tahun 2003, merujuk pada generasi yang dirasakan sebagai generasi kedua layanan kedua berbasis web seperti web partisipatif, amateurization dari web, Web social dan para pengguna terfokus.
1. Web partisipatif
 Ini menandai perkembangan dari statis halaman web yang dinamis, yang interaktif
     . Baca / tulis web
     . Sharing, kolaborasi, & pengguna keterlibatan
     . ulasan
     . Mengomentari berita
     . Unggah Foto
     . Berbagi video digital
2. Amateurization dari web
Rata-rata orang dapat menempatkan pekerjaan mereka di web
Contoh:  Fotografer,jurnalis, calon penulis, mahasiswa, dll.
3. Web social
Jejaring sosial dan komunitas-berorientasi situs.
Contoh: myspace.com,friendster.com,facebook.com, multiply.com, tagged.com, twitter.com, dll.
4. para pengguna terfokus
Kebutuhan pengguna yang melayani: berpartisipasi, organizer, membaca, menulis & bermain online
Menggunakan web itu penting karena ada beberapa hal yang tidak bisa ditemui tanpa menggunakan web, seperti:
1. Nilai Konten Penciptaan
      . Kustom mesin pencari
.kolaborasi
     . . komunikasi
      . Berbasis web jurnal / blog
. outreach
      . Wiki
. Perintah
      . Podcast
. latihan
    . Video dan foto
. sumber
      . Perpustakaan pengembangan pemasaran
2. patron Interaksi
. Web 2.0 tools memungkinkan perpustakaan untuk masuk ke dalam percakapan yang tulus dengan pengguna mereka.
. Perpustakaan dapat mencari dan menerima umpan balik pelindung dan merespon secara langsung

3. Partisipasi dalam Masyarakat Pengetahuan
    . Web 2.0 Jaringan sosial:
      myspace.com, multiply.com,
        tagged.com, facebook.com, twitter.com
        friendster.com, dll
4. kolaborasi
      Membantu perpustakaan dan pustakawan untuk bekerja dengan perpustakaan jauh atau rekan.
Web 2.0 baik digunakan untuk Praktik dalam media umum misal seperti:
a. Buat persyaratan teknis
b. Periksa apa yang orang lain lakukan
c. Meminta masyarakat untuk bantuan
d. prototipe
e. Mempertimbangkan berbagai jenis solusi
Pustakawan dan Spesialis Informasi bisa bekerja dengan munculnya Web 2.0, kita menemukan diri kita di zaman partisipasi - saat semua pengguna diberdayakan untuk memberikan kontribusi, terlepas dari latar belakang atau posisi,ini sangatlah berguna.
Ini adalah contoh tool WEB 2.0:
1. Blog - blog, atau weblog, adalah sebuah jurnal online atau situs web di mana artikel yang diposting dan ditampilkan dalam urutan kronologis.
    . Subjek sumber daya, resensi buku, perpustakaan berita, diskusi kelompok
    . Blogging software
Contohnya :  http://wordpress.com
        http://www.livejournal.com
      http://www.blogger.com
2. RSS dan newsreaders
Really Simple Syndication adalah teknologi yang memungkinkan penerbit berita sindikasi dan isi lainnya di web, Perpustakaan yang tetap up to date dengan berlangganan sumber berita & informasi melalui RSS feed.
3. Wiki - Wiki teknologi menyediakan area untuk kolaborasi mudah dan berbagi pengetahuan di antara komunitas pengguna tanpa pengetahuan pemrograman. Fitur: menambahkan halaman baru, halaman edit, cari, komentar, file dan lampiran, perbandingan revisi.
4. Social Bookmarking
Memungkinkan pengguna untuk bookmark artikel situs web favorit, posting blog, podcast, gambar, & lain berbasis web bahan untuk pengambilan masa depan.
    Contoh:  http://del.icio.us
           www.furl.net
5. Photosharing
. Pengguna meng-upload, rating, meninjau, annotating, mencari, browsing, penandaan, & menciptakan kekayaan pribadi, budaya & sejarah koleksi gambar digital.
    Contoh: www.flicker.com
            www.photobucket.com
            www.picazza.com
6. Sosial katalogisasi
. Memungkinkan pengguna untuk membuat katalog pribadi dari buku mereka, CD, DVD, & permainan,   koleksi, dan membaginya dengan orang lain.
    Contoh:  www.librarything.com
7. Video Sharing
. Memungkinkan pengguna untuk berbagi, menilai, komentar, menonton & berkumpul di sekitar konten video gratis dan keahlian teknis.
. Pembuat film amatir, karaoke hopefuls, & bahkan hewan peliharaan berbakat semuanya telah diberi tempat untuk menampilkan karya mereka.
    Contoh: youtube.com
8. Chatting online - adalah pertukaran diketik-in pesan membutuhkan satu situs sebagai repositori untuk pesan (atau "situs chatting") dan sekelompok pengguna yang mengambil bagian dari mana saja di Internet.
    Contoh:
. Yahoo messenger
    . Google bicara
    . Skype
    . Meebo
9. Pesan Teks Online - Menyediakan pesan teks dari internet ke ponsel / handphone.
Contoh: Chikka.com
          Yahoo messenger
Prinsip-prinsip Web 2.0:
" Web sebagai platform
" Data sebagai pengendali utama
" Efek jaringan diciptakan oleh arsitektur partisipasi
" Inovasi dalam perakitan sistem serta situs disusun dengan menyatukan fitur dari pengembang yang terdistribusi dan independen (semacam model pengembangan "open source")
" Model bisnis yang ringan, yang dikembangkan dengan gabungan isi dan layanan
" Akhir dari sikllus peluncuran (release cycle) perangkat lunak (perpetual beta)
" Mudah untuk digunakan dan diadopsi oleh user

WEB 3.0
Pengertian Web 3.0
WEB 3.0 adalah  adalah generasi ketiga dari layanan internet berbasis web.
 Konsep Web 3.0 pertama kali diperkenalkan pada tahun 2001, saat Tim Berners-Lee, penemu World Wide Web menulis sebuah artikel ilmiah yang menggambarkan Web 3.0 sebagai sebuah sarana bagi mesin untuk membaca halaman-halaman Web. Hal ini berarti bahwa mesin akan memiliki kemampuan membaca Web sama seperti yang manusia dapat lakukan sekarang ini.
Web 3.0 berhubungan dengan konsep Web semantik, yang memungkinkan isi web dinikmati tidak hanya dalam bahasa asli pengguna, tapi juga dalam bentuk format yang bisa diakses oleh agen-agen software. Beberapa ahli bahkan menamai Web 3.0 sebagai Web Semantik itu sendiri.
Keunikan dari Web 3.0 adalah konsep dimana manusia dapat berkomunikasi dengan mesin pencari. Kita bisa meminta Web untuk mencari suatu data spesifik tanpa bersusah-susah mencari satu per satu dalam situs - situs Web. Web 3.0 juga mampu menyediakan keterangan-keterangan yang relevan tentang informasi yang ingin kita cari, bahkan tanpa kita minta.
Web 3.0 terdiri dari:
" Web semantik
" Format mikro
" Pencarian dalam bahasa pengguna
" Penyimpanan data dalam jumlah besar
" Pembelajaran lewat mesin
" Agen rekomendasi, yang merujuk pada kecerdasan buatan Web
Web 3.0 menawarkan metode yang efisien dalam membantu komputer mengorganisasi dan menarik kesimpulan dari data online. Web 3.0 juga memungkinkan fitur Web menjadi sebuah sarana penyimpanan data dengan kapasitas yang luar biasa besar.
Walaupun masih belum sepenuhnya direalisasikan, Web 3.0 telah memiliki beberapa standar operasional untuk bisa menjalankan fungsinya dalam menampung metadata, misalnya Resource Description Framework (RDF) dan the Web Ontology Language (OWL). Konsep Web Semantik metadata juga telah dijalankan pada Yahoo's Food Site, Spivack's Radar Networks, dan sebuah development platform, Jena, di Hewlett-Packard.
Web 3.0 adalah masa depan internet, evolusi berikutnya - tidak ada yang tahu apa sebenarnya itu tapi mungkin:
" Evolusi dari Web Semantic
" Peningkatan kecepatan koneksi menawarkan grafis lebih dan lebih maju dan aplikasi
" 3D
" Pengguna kontribusi terhadap kode situs untuk membuat Omni-fungsional platform
- Web semantic
Semantic Web adalah web data. Ini adalah tentang menciptakan format umum untuk mengubah web dari fungsi asli itu sebagai pertukaran dokumen ke salah satu pertukaran data. Hal ini juga tentang menciptakan bahasa untuk interaksi standar dengan data ini. Web tidak akan kemudian menjadi sebuah database tunggal tetapi akan terdiri dari banyak database yang dapat berinteraksi dengan lancar masing-masing satu sama lain. Ini akan memungkinkan komputer untuk melakukan lebih dari sekedar melayani sampai halaman web informasi - itu akan memungkinkan komputer untuk 'membaca' informasi bagi kita dan melayani kita hasilnya.CONTOH: Ibu Pete dan Lucy perlu menemui dokter spesialis dan kemudian harus memiliki serangkaian 10 dwi-mingguan sesi terapi fisik, mereka setuju untuk berbagi menyopiri tersebut.Di kantor dokter, Lucy menginstruksikan agen Semantic Web nya melalui browser Web genggam nya. Agen segera mengambil informasi tentang pengobatan yang diresepkan dari agen dokter, mendongak beberapa daftar penyedia, dan memeriksa orang-orang di-rencana untuk asuransi Ibu dalam radius 20 mil dari rumahnya dan dengan rating yang sangat baik atau sangat baik pada dipercaya layanan rating. Ini kemudian mulai mencoba untuk menemukan kecocokan antara kali janji yang tersedia (disediakan oleh agen-agen penyedia individu melalui situs Web mereka) dan Pete dan jadwal sibuk Lucy. Dalam beberapa menit agen menyajikan mereka dengan rencana. Pete tidak suka rumah sakit yang dipilih adalah semua jalan di seluruh kota, dan dia akan mengemudi kembali di tengah-tengah jam sibuk. Dia menetapkan agen sendiri untuk mengulang pencarian dengan preferensi ketat tentang lokasi dan waktu. Agen Lucy, memiliki kepercayaan penuh di agen Pete dalam konteks tugas ini, otomatis membantu dengan menyediakan sertifikat akses dan jalan pintas ke data itu sudah memilah-milah.Sebuah rencana baru disajikan: sebuah klinik jauh lebih dekat dan waktu sebelumnya, semua dalam sebagian kecil dari waktu bahwa manusia akan mengambil, dan dengan tidak ada kerumitan.MENGAPA hal ini menjadi masa depan?
Dua teknologi penting sudah ada di sini Extensible Markup Language (XML) dan Deskripsi Kerangka Sumber Daya (RDF).XML memungkinkan setiap orang membuat tag sendiri / label tersembunyi yang halaman web menjelaskannya atau bagian dari teks pada halaman. Dengan kata lain ia menambahkan struktur tag untuk konten yang dapat dibaca oleh mesin. RDF encode dalam set tiga kali lipat, masing-masing tiga menjadi agak seperti kata kerja, subyek dan obyek dari kalimat dasar. Setiap subyek, obyek dan kata kerja semua diidentifikasi oleh URI terpisah didirikan (URL misalnya) telah memungkinkan mesin untuk mengambil makna untuk konten (sudah terstruktur oleh XML).
CONTOH:
<Rdf: RDF xmlns: rdf = "http://www.w3.org/1999/02/22-rdf-syntax-ns #" xmlns: dc = "http://purl.org/dc/elements/1.1 / ">
<rdf:Description rdf:about="http://en.wikipedia.org/wiki/Tony_Benn"> <dc:title> Tony Benn </ dc: title>
<dc:publisher> Wikipedia </ dc: publisher> </ rdf: Description> </ rdf: RDF>
Berarti: Judul ini sumber daya, yang diterbitkan oleh Wikipedia, adalah 'Tony Benn'
  - Kecepatan Peningkatan
Peningkatan kecepatan koneksi menawarkan grafis lebih dan lebih maju dan aplikasi "Web 1.0 adalah dial-up, bandwidth rata-rata 50K, Web 2.0 adalah rata-rata 1 megabit bandwidth dan Web 3.0 akan 10 megabits bandwidth semua waktu, yang akan menjadi web video full, dan itu akan merasa seperti Web 3.0. ". Reed Hastings, pendiri dan CEO Netflix, November 2006. Lonjakan sebelah bandwidth 10mg akan memungkinkan untuk grafis yang jauh lebih halus dan aplikasi yang lebih kuat - Anda akan dapat nonton an kristal video yang jelas dan berinteraksi secara real time dengan pengguna lain. Bandwidth diatur untuk melompat dengan roll-out jaringan hardware baru:
1. SERAT UNTUK RUMAH
Serat optik, kecepatan antara 50 - 100Mbps (simultan dan hilir).
2. VDSL (Very High Speed Digital Subscriber Line)
Menggunakan kedua tembaga dan serat optik, kecepatan hingga 30Mbps. Generasi kedua VDSL2 sistem dapat memberikan kecepatan melebihi 100 Mbps (simultan dan hilir), dengan kecepatan maksimum yang tersedia> 300 meter.
3. ADSL2 +
Menggunakan tembaga baris, kecepatan 24Mbps.
4. WIMAX
Wi-fi pada steroid, kecepatan hingga 70Mbps dan beroperasi lebih dari jarak hingga 50km, meskipun tidak pada waktu yang sama.
5. CABLE
Saat ini menawarkan kecepatan hingga 38Mbps tapi bisa menawarkan hingga 120Mbps dan lebih tinggi. Campuran serat dan kabel tembaga, dengan serat yang mayoritas.
CONTOH: Pada tahun 2002 Microsoft telah sukses terbatas dengan Xbox Live, game online yang layanan untuk konsol video game Xbox asli. Hanya 10% dari pengguna bisa tergoda untuk game online.
Pada tahun 2006, situasinya berbeda. Sekarang, di Xbox 360 dan dengan meningkatnya penetrasi akses broadband di rumah kita, game online telah berkembang secara dramatis dengan lebih dari 50% dari semua pemilik Xbox 360 menggunakan Xbox hidup.
MENGAPA hal ini menjadi masa depan?
Karena itu merupakan evolusi yang tak terelakkan, kecepatan telah mendapatkan secara eksponensial lebih cepat karena web dimulai dan ini meningkatkan kecepatan telah berubah hal-hal di masa lalu, sehingga kemungkinan lagi terutama dengan data yang besar berikutnya melompat - Ambil contoh Xbox hidup bermain online dengan nyata orang, berkomunikasi melalui suara, dan bermain bersama-sama dalam sebuah tim menuju tujuan bersama, sangat jauh lebih maju daripada bermain konsol.
- 3D
"Di antara dunia maya sosial, dunia 2.5D Habbo Hotel sekarang memiliki 7 juta pengguna pemuda di 18 negara yang terbuka 3D terkemuka dunia platform virtual, Second Life, dua kali lipat dari 160.000 menjadi 330.000 rekening dalam empat bulan (Maret-Juli 2006). dan baru-baru ini telah dua kali lipat setiap dua bulan, menjadi 2,5 juta pada Jan 2007, ketika mereka mengumumkan mereka akan mengambil sumber penampil terbuka mereka. Sebuah standar 3D mungkin muncul dengan perangkat lunak menghubungkan penting yang memungkinkan untuk ruang 3D untuk menghubungkan satu sama lain sehingga ID dan kredensial lainnya dapat diangkut dari satu ruang virtual lain identitas tunggal menciptakan dan jadi pengalaman pengguna yang kaya.
CONTOH:
Anda membuat avatar tunggal yang dapat Anda gunakan untuk bergerak mulus di sekitar wilayah 3D yang terpisah dari dunia maya.

Ini sudah di sini (Second Life, Habbo Hotel dll) dan berkembang, sebagai peningkatan kecepatan dan teknologi memperbaiki kemungkinan bahwa 3D akan berkembang menjadi bagian penting dari Web 3.0.
- Pengguna menulis kode / Omni-fungsi
Pengguna kontribusi terhadap kode situs & Omni-Fungsional Platform.
"Web 2.0 didokumentasikan dengan baik dan berbicara tentang. Kekuatan Net mencapai massa kritis, dengan kemampuan yang dapat dilakukan pada tingkat jaringan. Kami juga melihat perangkat kaya selama empat tahun terakhir dan lebih kaya cara berinteraksi dengan jaringan, tidak hanya di hardware seperti konsol permainan dan perangkat mobile, tetapi juga di lapisan perangkat lunak. Anda tidak perlu menjadi seorang ilmuwan komputer untuk membuat program. Kami melihat bahwa nyata di Web 2.0 dan 3.0 akan menjadi perpanjangan besar itu, media komunal sejati ... perbedaan antara profesional, semi-profesional dan konsumen akan mendapatkan kabur, menciptakan efek jaringan bisnis dan aplikasi. "
Jerry Yang, pendiri dan Kepala Yahoo, November 2006
"... Jika saya harus menebak apa Web 3.0 adalah, saya akan memberitahu Anda bahwa itu adalah cara yang berbeda dari aplikasi bangunan ... Prediksi saya akan bahwa Web 3.0 pada akhirnya akan terlihat sebagai aplikasi yang disatukan. Ada beberapa karakteristik: aplikasi relatif kecil, data di awan, aplikasi dapat berjalan pada perangkat telepon, PC atau ponsel, aplikasi yang sangat cepat dan mereka sangat disesuaikan. Selain itu, aplikasi didistribusikan virally: harfiah oleh jaringan sosial, melalui email. Anda tidak akan pergi ke toko dan membeli mereka ... Itu model aplikasi yang sangat berbeda dari yang pernah kami lihat dalam komputasi. "
Eric Schmidt, CEO Google, Mei 2007
Yang memungkinkan pengguna untuk menulis kode ke sebuah website untuk membuat website fungsional dan unik multi disesuaikan dengan kebutuhan setiap pengguna individu - seperti yang tertulis dalam website mereka juga akan gratis bagi pengguna lain untuk menggunakan dan lulus sekitar dan mengambil sebagai blok bangunan untuk mereka sendiri personalisasi aplikasi.
- Pengguna menulis kode / Omni-fungsi
Pengguna kontribusi terhadap kode situs
CONTOH: Mirip dengan web Semantic itu akan menciptakan solusi web pribadi.

Ini adalah cara yang fantastis bagi pengguna untuk berinteraksi dengan dataflow baru, pada istilah mereka, seperti yang mereka inginkan, tapi dengan cara sederhana web semantik (yang mengharuskan situs web menjadi untuk ditulis ulang untuk dapat berinteraksi satu sama lain) juga membutuhkan narrowcasting alami Web ke tingkat berikutnya.
Juga, Erich Schmidt (dan dalam beberapa hal Tim Berners-Lee juga) berpikir begitu!
- Kesimpulan
Dalam kesimpulan ...

Sementara tidak ada yang benar-benar tahu apa yang masa depan akan terus, banyak ide-ide para ahli 'untuk itu cross-over dan antar-tergantung, seperti halnya perkembangan potensial - saham web semantik banyak dengan kode pengguna tertulis dan 3D bergantung pada super cepat broadband kecepatan. Dari semua ide-ide tampaknya bahwa Web 3.0 akan teknologi didorong - tapi siapa yang tahu apa cara berita indah kita akan menemukan menggunakan teknologi ini untuk mendorong perubahan lainnya - Web 2.0 juga memiliki teknologi baru pada intinya dan melihat bagaimana pengguna terbang dengan mereka. Satu hal yang pasti, kecenderungan untuk menempatkan lebih banyak kekuatan ke tangan pengguna akan berlanjut dan berkembang. Ini berarti bahwa inti dari visi Tim Burners-Lee (untuk menciptakan sebuah sistem yang menghubungkan orang-orang untuk informasi dan kepada orang lain dan tidak dapat diambil oleh siapa pun - tidak peduli seberapa kaya atau berkuasa) tetap benar.
Perbedaan antara Web 2.0 dan Web 3.0 standar:
Web 2.0 menggunakan web menulis membaca, blog, aplikasi web, media yang kaya, media virus, penandaan atau folksonomy sambil berbagi konten dan berfokus pada masyarakat.
The Web 3.0 standar menggunakan web semantik, drag n drop up mash, widget, perilaku pengguna atau Me-onomy, iklan, keterlibatan pengguna, mengkonsolidasikan konten dinamis dan berfokus pada individu.
Web 3.0 menggunakan teknologi 'Data Web' menampilkan struktur data catatan yang diterbitkan dan dapat digunakan kembali di web melalui permintaan-bisa format seperti RDF, XML dan format mikro. Ini adalah batu loncatan untuk menyelesaikan web semantik, yang memungkinkan tingkatan baru dari pengoperasian aplikasi, integrasi data dan membuat data yang terbuka dan dapat diakses linkable dalam bentuk halaman web. Tahap web lengkap semantik memperluas ruang lingkup isi baik terstruktur dan un-terstruktur melalui format OWL dan RDF semantik.
 web 3,0 standar juga menggambarkan tren terbaru untuk kecerdasan buatan. Tingkat penggunaan massal teknologi ini segera terlihat di sini seperti dalam kasus sebuah aplikasi yang membuat prediksi lagu hit berdasarkan website musik dari berbagai perguruan tinggi yang tersedia di internet. Web 3.0 bertujuan untuk menyoroti intelijen dalam mode organik melalui interaksi orang.
 web 3.0 memperpanjang sendiri dengan konsep web semantik menggunakan kecerdasan buatan? Ada banyak penelitian berkelanjutan untuk mengembangkan perangkat lunak, yang menggunakan penalaran berdasarkan agen cerdas dan logika deskripsi. Aplikasi ini melakukan semua operasi logis dan penalaran dengan menggunakan seperangkat aturan, yang mengungkapkan hubungan logis antara data di internet dan konsep-konsep mereka.
Perluasan yang diusulkan dari web 3.0 teknologi adalah sebagai berikut:
ﾢ Perangkat mobile, konektivitas Ubiquitous, akses internet mobile dengan adopsi broadband.
ﾢ Model bisnis SaaS komputasi terdistribusi komputasi, awan & grid dan interoperabilitas layanan web.
ﾢ Buka teknologi, terbuka format data & lisensi data, terbuka API dan protokol.
ﾢ Buka identitas, reputasi terbuka, data pribadi dan roaming identitas portabel.
ﾢ Cerdas web teknologi, teknik semantik seperti OWL, RDF, SPARQL, SWRL, dan toko pernyataan data yang berbasis dengan platform aplikasi semantik.
ﾢ Cerdas aplikasi, mesin belajar, agen otonom, penalaran mesin dan pengolahan bahasa alami.